Menguak 3 Fakta Seputar Yogurt

Yogurt merupakan sumber protein yang baik. Susu fermentasi ini memiliki beberapa fakta penting yang patut Anda ketahui. Apa saja fakta seputar yogurt yang mungkin belum Anda ketahui?

1. Yogurt bikin perut rata

Menurut penelitian yang dilakukan University of Tennessee, Knoxville, AS. Santap susu fermentasi ini 510 gram per hari dan ukuran celana Anda akan berkurang satu nomor!

Seseorang yang melahap yogurt dengan porsi tersebut, ditambah dengan mengurangi jumlah kalori harian dan latihan rutin, sukses menurunkan 22 persen bobot lebih banyak dan 81 persen lemak perut lebih banyak.

“Lemak di sekitar pinggang memproduksi hormon kortisol. Hal itu membuat tubuh mengakumulasi lapisan lemak di perut lebih banyak lagi,” jelas Michael Zemel, Ph.D., dosen nutrisi.

Saat Anda menyantap yogurt, kalsium akan memberi sinyal pada sel lemak supaya mengurangi suplai kortisol. Ini membuat Anda lebih mudah mengurangi bobot. Sementara tugas asam amino bekerja membakar lemak.

2. Satu cangkir per hari ampuh pulihkan otot setelah berolahraga

Yogurt memiliki perbandingan protein dan karbohidrat yang tepat. Jenis yogurt greek yang kaya protein cocok menjadi camilan usai berolahraga.

“Waktu yang pas menyantap yogurt adalah satu jam usai berolahraga,” jelas Keri Gans, R.D., pakar nutrisi asal New York, AS.

Protein menyediakan asam amino yang digunakan otot untuk memperbaiki diri. Sedangkan karbohidrat akan mengantikan energi simpanan di otot yang biasanya hilang setelah berolahraga.

Nah, ada satu bonus lagi jika Anda minum air setelah menyantap yogurt. Protein di dalam yogurt akan meningkatkan kemampuan usus menyerap air. Tubuh Anda pun terhidrasi dengan baik.

3. Yogurt bisa cegah hipertensi

Setiap hari, 70 persen dari kita rata-rata mengonsumsi garam dua kali lipat lebih banyak dari yang direkomendasikan. Jika hal ini terus dibiarkan, risiko penyakit hipertensi, ginjal, dan jantung berada di depan mata.

Potassium di dalam yogurt, hampir 600 miligram per 226 gram, bisa melunturkan sodium berlebih di dalam tubuh. Fakta dalam American Journal of Clinical Nutrition menyebutkan, orang-orang dewasa yang melahap dua saji produk susu rendah lemak atau lebih ternyata bisa menurunkan 54 persen kemungkinan terkena tekanan darah tinggi.

Nah, mulai sekarang sebaiknya Anda tak perlu ragu lagi mengonsumsi yogurt.